A.
Pengertian Jaringan
Jaringan adalah
sebuah himpunan komputer yang dihubungkan dengan kabel sehingga
komputer satu dengan komputer lainnya dapat saling komunikasi,
bertukar informasi sharing file, printer, dll.
Jaringan
dibagi menjadi 2 yaitu
- Standalone
- Network
B.
Jenis – Jenis Jaringan Berdasarkan Jangkauan
1.
Local Area Networking (LAN)
Yaitu Jaringan yang
dibatasi oleh area yang relative kecil, umumnya dibatasi oleh area
lingkungan seperti sebuah perkantoran di sebuah gedung, atau sebuah
sekolah, dan biasanya tidak jauh dari sekitar 1 km persegi.
2.
Metropolitan Area Networking (MAN)
Yaitu Jaringan yang
lebih luas dari LAN, MAN biasanya meliputi area yang lebih besar
seperti area propinsi, antar gedung. Mengapa MAN itu dikatakan lebih
luas dari LAN?, Yah, karena jaringan MAN itu terhubung dari beberapa
jaringan LAN yang dihubungkan melalui switch lagi.
3.
Wide Area Networking (WAN)
Yaitu Jaringan yang
lingkupnya biasanya sudah menggunakan sarana Satelit ataupun kabel
bawah laut sebagai contoh keseluruhan jaringan BANK BNI yang ada di
Indonesia ataupun yang ada di Negara-negara lain. Menggunakan sarana
WAN, Sebuah Bank yang ada di Bandung bisa menghubungi kantor
cabangnya yang ada di Hongkong, hanya dalam beberapa menit. Biasanya
WAN agak rumit dan sangat kompleks, menggunakan banyak sarana untuk
menghubungkan antara LAN dan WAN ke dalam Komunikasi Global seperti
Internet.
C.Topologi
Jaringan
Topologi jaringan
adalah suatu aturan (Rules)
atau cara untuk menghubungkan komputer yang satu dengan komputer yang
lainnya sehingga membentuk suatu jaringan. Topologi jaringan juga
dapat didefinisikan sebagai gambaran secara fisik dari pola hubungan
antara komponen jaringan, yang meliputi Server, Workstation,
Hub,
dan pengkabelannya.
Dalam pemilihan
topologi harus dipertembangkan pada beberapa faktor, hal ini akan
mempengaruhi kualitas, efektivitas dan efisiensi juga, faktor-faktor
tersebut diantaranya sebagai berikut :
- Biaya
- Kecepatan
- Lingkungan
- Ukuran
- Konektivitas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar